“Hon..
Iiihh kok jadi kamu yang nangis, film kaya ginian aja ditangisin.. hahahah”
Nico menoleh ke arah Linda dan mendapati Linda menyeka matanya dengan tissue..
“Iiiihh
kamu tuh, kasian tauu Cinta.. dia harus menahan perasaannya… Ah dasar cowo,
kurang peka perasaannya” Linda membela diri
“Tapikan
ini kedua kalinya kamu nonton Ada Apa Dengan Cinta”
“Baru
2 kalii, ada yang nonton sampe 30 kali tauuu…” Linda cemberut
“Buset
dah, mau ngapain itu orang sampe segitunya”
Trett…
dan Nico menekan tombol Pause pada remote DVD
“Loh
kok dimatiin siihhhh”
“Aku
mau ngomong serius, tentang hubungan kita, Stop mikirin hubungannya Cinta dan
Rangga. Toh akhirnya happy ending juga kan. Atau mau aku ceritain??” Ketus Nico
“Memang
mau bahas apaan sih?” Linda mengalah
“Ya
hubungan ini, kamu kan tahu kalau aku mau lanjutin kuliah di Kelantan, Jauh itu
di Malaysia, it means kita ngga bisa ketemu setiap saat ngga kaya sekarang. Kok
kamu santai banget sih kayanya”
“Siapa
yang santai, ini aku lagi nangis”
“Halaah
kamu kan nangisin Cinta, bukan akuu”
“Hehe..
Dan lagi sebenernya aku sebel sama kamu, kenapa sih lanjutin kuliah jauh
banget, bosen ya kuliah di UI bareng aku”
“Hon..
aku kan sudah kasih tahu kamu alasannya kenapa”
Sebenarnya
percakapan itu tidak mengubah apa-apa… toh Nico tetap saja pergi ke luar
negeri.. Long Distance untuk 3-4 tahun ke depan, tapi ada 1 kalimat yang
membuat Linda mellow abis
“Aku
ingin kita bertunangan sebelum aku pergi, aku ingin merasa yakin bahwa hubungan
kita ini serius…”
“Loh
memangnya kamu pikir aku sekarang ngga serius..?” Linda memang suka memotong
kata-kata orang
“Dengar
dulu.. Aku tahu kamu serius tapi aku mau ke jenjang berikutnya bukan cuma jadi
pacarmu tapi jadi calon suamimu, dan aku mau kamu setia menunggu, seperti Cinta
yang menunggu Rangga”
Andai
semudah itu, andai hubungan ini semudah hubungan Cinta dan Rangga yang tidak
mempersoalkan perbedaan agama
“Kamu
sadar ngga sih Hon kalau kita berbeda”
“Iya
aku tahu, dan aku juga mau bilang kalau aku ingin kamu belajar agamaku. Aku
ingin kamu memeluk agamaku, aku tidak mau ada 2 keyakinan dalam pernikahan kita
nanti. Aku ingin menikah dengan kamu. Selamanya dengan kamu, have children from
you”
Andai
Linda tidak memikirkan persoalan agama ini pastinya dia sudah terbang melayang
dengan kata-kata Nico yang sangat syahdu. Tapi yang keluar dari bibir Linda
hanyalah
“Aku
ngga tahu”
Sudah
sebulan sejak pembicaraan itu dan besok adalah hari keberangkatan Nico ke
Malaysia. Tanpa sebelumnya ada acara pertunangan seperti yang dibayangkannya.
Linda pun merasa ia agak menjaga jarak dengan kekasihnya tersebut. Entah karena
ingin membiasakan diri berjauhan dengan Nico atau karena perasaan bersalah
“Hon…
maafin aku yaa” akhirnya ia tidak tahan dan menelpon
“Iya,
udah jangan nangis, ngga apa-apa kok Hon” suara Nico terdengar hambar,
sepertinya ada kekecewaan disitu
“Besok
berangkat jam berapa? Mau aku buatin sarapan ngga?”
“Terserah
kamu aja Hon, ngga usah merepotkan, Bik Sum pastinya udah buatkan aku sarapan.
Kamu sarapan disini aja”
Ah Nico, kamu belum pergi saja aku
sudah kangen berat, ingin sekali bertemu kamu saat ini, menghabiskan malam
bersamamu sebelum kamu pergi jauh… Sebulan bagiku lama karena kita bertemu
hampir setiap hari semenjak kamu pindah rumah ke sebelah rumahku, menjadi teman
mainku, bersekolah di SMA yang sama, menjalani ospek di Kampus yang sama, siapa
yang akan mengantar jemput aku ke kampus, siapa yang menemaniku mengerjakan
tugas-tugas kampus, aku ke mall sama siapa, aku… aku.. tanpa terasa Linda menangis, merasa
sangat jauh dan tidak terkoneksi, padahal saat itu mereka sedang berbicara
lewat telpon. Dan jarak mereka hanya beberapa puluh meter saja.. Ia menahan
tangisnya
“Aku
masih dengan keputusanku waktu itu, tetap ingin kamu belajar agamaku, aku
berharap nanti ketika aku kembali ke Indonesia kamu sudah punya keputusan akan
dibawa kemana hubungan kita ini Hon.. I mean it” Nico mempertegas lagi
keinginannya sebelum mereka mengakhiri pembicaraan. Dan Linda.. membasahi
bantalnya dengan tangisan panjang.
No comments:
Post a Comment
leave ur track so i can visit u back :)